Kamis, Februari 09, 2012


Huwa,,,,akhirnya baru pulang saya dari kantor, terpaksa pulang karena jarak yang lumayan jauh dari kantor dan perut yang udah minta diisi,hehe. Hari ini merupakan hari yang menyenangkan juga berat, karena hari ini saya akhirnya di tempatkan untuk menyelesaikan beberapa lembar data yang mana tulisannya kecil-kecil, kayak font dibawah 10, dan ada beratus - ratus. Pertama sih mas supervisorku bawa 6 lembar data itu buat di cek dan diisi asuransinya, lumayan keder sih awalnya. Tapi ini emang yang ditunggu, ini baru namanya kerja,haha. Jam 9 lewat pagi tadi, salah satu mas senior mengajari saya cara input data ke sistem, kalo dibandingin sama yang kemaren yang sekarang lebih kompleks dan ruwet karena setelah perbaikan beberapa bagian, saya diharuskan mencari dan menginputkan data nasabah yang filenya mencar ke dalam sistem. Total tadi ada 3 excel, calculator adalah file yang terbuka di desktop saya, dan control + f adalah shortcut yang saya gunakan untuk mencari nama nasabah dan perusahaan asuransinya. Data yang diberikan kepada saya untuk diinputkan kan 6 lembar, tapi akhirnya berkurang 3 lembar gara - gara nomer rekening nasabah malang ikut dimasukkan, seharusnya hanya ya yang surabaya saja. Alhamdulillah pertama,, tapi kalo diitung - itung, itu 3 lembar isinya 240 data,,hahahahahahaha. 

Setelah diberi pengetahuan tentang menginput data secara benar, akhirnya saya mulai mengerjakan dari jam 10 pagi sampek jam setengah delapan malam ini. Hasilnya sampai tadi sudah sekitar setengahnya yang saya masukkan, mas supervisornya bilang besok kudu kelar,hahahaha. Besok berarti lembur lagi dah,, baru ngeh saya, kemaren saya jadi anak yang hanya minta duit ke orang tua tanpa mengetahui seberapa beratnya orang tua mencari duit, eh akhirnya sekarang saya mengerti sedikit tentang pengorbanan orang tua saya, bagaimana capeknya untuk menghidupi saya. Mungkin bagi blogger ada yang belum kerja, dan mungkin baru ngerti waktu dah kerja, sayangi aja orang tua anda sampai akhir hayat, dan ngertilah kalau orang tua gak punya duit jangan dipaksa untuk mendapatkan barang yang diinginkan, karena rasa capek yang orang tua kita keluarkan untuk kita itu melebihi apapun. 

Itu hanya pendapat saya saja, karena saya baru bekerja dan emang berat, ini saya belum berkeluarga, gak bisa saya bayangkan bapak saya mencari sesuap nasi bukan hanya untuk saya tapi untuk satu rumah, terima kasih bapak dan ibu saya, tiada kasih dan perjuangan yang bisa melebihi kasih dan perjuangan mereka, best regards...

Wah,,akhirnya siang kemaren setelah paginya belajar dan ngetik - ngetik geje, sebelum makan siang diajak briefing dan akhirnya saya dijelaskan bagaimana saya nantinya bekerja. Dijelaskan sama supervisor saya, tapi gak gitu ngeh (maklum lintas negara jurusannya,hehe). Dijelaskan bahwa saya nantinya di bagian verifikasi data yang masuk dan juga bagian cleansing,hehe. Sebelum dipraktekkan, saya dipersilahkan makan dulu, baru jam 1 tancap gas lagi,hehe. Setelah sholat dan makan, baru saya di praktekkan bagaimana cara kerjanya tuh sistem. Jadi saya membenarkan kecamatan sama nomer telepon, dan datanya sih lumayan untuk verifikasi awal itu ada 33 data. Baru setelah kelar yang 33 data, dilanjutkan cleansing yang 3 lembar full, g tau berapa jumlah datanya. Harus dinikmati,, dan harus kuat ini, karena ini kerjaan udah terasa beratnya, dan sudah komitmen saya, gimana beratnya harus jalan karena untuk masa depan saya, untuk orang tua dan seseorang disana,hehe. Eh gak kerasa kemaren saya kerja dari jam 7 pagi tancep setengah hari lebih ampe jam 8 malam. Baru pulang tapi gak pake mandi,hahah, maklum ada masalah air, pokok makan malam harus di lanjutkan,heheh. Tapi overall saya menikmati hari pertama lembur saya, semoga aja ntar lanjut lembur lagi *asik2,hehe. Oke dah segitu dulu ya, saya mau siap2 berangkat, best regards...

Rabu, Februari 08, 2012


Dan hari kedua bekerja disini dimulai dengan rutinitas yang sama seperti hari pertama, yaitu bangun jam 5, sholat dan mandi. Abis itu buat energen dan makan roti, siap - siap berangkat kerja dan berangkat jam 6 lewat. Berangkat ditemani macet sampai tempat tujuan setengah tujuh lewat 10 menit. Sampai kantor duduk - duduk di mushola kantor sampe jam tujuh lewat sepuluh setelah itu lanjut nunggu ruang tunggu (karena belum ditempatkan di bagian mana). Jam setengah delapan ngikut briefing di ruangan, sama perkenalan kepada warga di ruangan itu. Kurang lebih pukul delapan pagi ditempatkan di meja masing - masing, dan dimulai lagi membaca materi tentang bank, buanyak banget.

Singkat cerita jam 3 sore baru saya diberi tahu mengenai siapa supervisor dan bagian apa saya. Saya di masukkan bagian verifikasi dokumen, kurang lebihnya belum tau bagaimana,hehe. Sampek waktu pulang saya hanya melongo saja, karena supervisornya lagi sibuk dan saya pulang masih dengan belum tau kerja saya bagaimana. Menurut supervisornya besok baru diberitahu bagaimana kerjanya, yah, moga saja hari ini saya sudah mulai mengerjakan sesuatu. Dan bakal sering lembur kayaknya, amin,hehe. Sukses buat pembaca semua, best regards sedikit,hehe. Awal yang berat ini, harus sabar dan semangat..hohoho

Senin, Februari 06, 2012


Hari pertama menempuh tahapan baru, akhirnya hari ini saya menempuh tahapan baru dalam hidup. Setelah 4 tahun belajar dan kuliah, akhirnya pengaplikasian 22 tahun hidup di dunia baru dimulai. Tahapan baru ini adalah kerja. Tidak ada lagi maen - maen, jalan - jalan bareng temen, atopun ngenet seharian penuh, sekarang yang ada di depan mata adanya kerja doang. Emang sih terlalu berlebihan pembukaan ini, tapi emang begitu kejadiannya, sekarang harus bangun pagi (terakhir bangun pagi ya sd-sma) siap - siap dan berangkat. Meski baru hari pertama, tapi kayaknya besok juga akan dimulai dengan seperti ini.

Hari pertama kerja dimulai dengan bangun jam 5 pagi diteruskan sholat subuh dan mandi, setelah itu nyalain heater dan buat energen (biar gak laper cz kan gak makan pagi) sebagai sarapan pagi. Ditemani dua roti tawar mengawali hari pertama kerja ini. Target harus berangkat dari rumah om ini jam 6 pagi, karena takut telat soalnya perjalanan dari sini lumayan jauh dan juga macet. Alhasil jam 06.04 WIB saya tancap gas, dengan memperkirakan waktu perjalanan paling lama 45 menit. Suasana masih lengang tapi lumayan banyak yang berangkat, mulai dari bapak yang nganterin anaknya ke sekolah, anak SMA yang boncengan untuk ke sekolah dan juga orang kerja. Jam 6 pagi dipilih mungkin karena mengantisipasi titik - titik macet di kota Surabaya ini, tapi baru sadar saya, petugas p***** jam segini sudah siap siaga untuk menertibkan lalu lintas (hehe,kalo di kotaku sih jam setengah 7 baru nongol).

Berhubung gak pake jam tangan jadi mengira - ngira ini sudah jam berapa, singkat cerita saya hafal perjalanan ke kantor yang saya tuju. Melihat jam di handphone yaitu 06.32 WIB, jadi sekitar 28 menit saya sudah sampai di lokasi tanpa macet gara - gara pagi. Suasana kantor juga sepi, masih kosong sepeda motor, dan saya baru sadar sepertinya saya kepagian datang,haha. Mending kepagian daripada telat,hehe. Dijanjikan saya jam 07.15 ketemu kepada mbak - mbak yang bilang saya lolos untuk kerja, dan bisa dipastikan harus menunggu orang - orangnya datang. Menunggu sampai jam 8 baru mbak - mbak yang dituju datang dan memberikan instruksi, posisinya yang datang untuk kerja hari ini sebenernya 5 orang, tapi yang datang hanya 3 orang termasuk saya, yang 2 orang lagi gak tau kemana. Instruksi yang diberikan yaitu berhubung manager di situ lagi ada masalah yang mengakibatkan harus off beberapa hari jadi nasib saya bertiga harus membaca dan belajar masalah bank2an. Jadi kami bertiga masih belum jelas di tempatkan di bagian apa, karena masih menunggu instruksi dari managernya.

Singkat cerita kebosanan terjadi dari jam 9 pagi sampai waktu pulang yaitu setengah 5 sore (bisa dibayangkan disuruh baca buku tebel2 dah,hahaha), tapi tadi juga diberikan penjelasan tentang isi dari buku itu (kalo yang ini jelas, karena pake gambaran bagan mengenai kerja tiap divisi,hahaha). Dan saya pulang kehujanan dan macet, itulah kisah saya di hari pertama kerja tapi belum kerja,hehe, alamat sibuk dan jarang blogwalking ni kalo kerjanya ful,hahaha. Moga saja saya tidak lupa ngeblog,hehe, best regards.hoho,,doakan lancar ya kerja saya,hehehe

Kamis, Februari 02, 2012

Hari kedua bulan Februari 2012 ini memang berbekas dalam hati dan kalbu dah (lebay), mulai dari duka (apes) sampai seneng ada campur aduk. Kamis pagi ini di kota bondowoso lumayan terang dan panas, cocok dah buat nyuci baju dan jaket, perjalanan pulang dari bondowoso surabaya kemaren menghasilkan setumpuk pakaian kotor. Aku heran kenapa dalam waktu sehari aja udah numpuk tuh baju kotor, dan hari kamis inilah waktu yang tepat dan juga cuaca yang mendukung untuk proses penjemuran pakaiannya. Belom semenit saya memikirkan bahwa cucian saya kering hari ini,,eh cuaca sudah mulai berubah menjadi mendung,,hadeh,, cucian tinggal jemur akhirnya saya paksakan di bawah terik (gelap tepatnya) matahari. Setelah berkutat dengan pakaian kotor saya melanjutkan mencuci badan saya alias mandi. Rencananya hari ini saya mau ke Jember untuk bertemu teman kuliahan yang masih berjuang di kampus dan juga buat nagih duit pulsa (sepertinya niat sebenarnya adalah ini,hahah).

Tepat pukul 09.30 saya akhirnya sudah siap untuk berangkat ke Jember, cuma bawa tas, handphone, jas ujan dan gak lupa si baja item (sebutan buat motor jadulq,haha). Pemanasan motor juga sudah dilakukan, dan dilanjutkan dengan pamit kepada orang rumah (kan pergi kemana - mana kudu pamit orang tua,hehe). Kurang lebih 09.40 saya sudah berangkat dari rumah, tapi ada yang enggak beres sama motor yang saya kendarai ini, pegangan gas ini tidak selancar biasanya, alias seperti ngadat. Tapi saya berpikiran mungkin karena kemaren enggak dipanasi jadinya mungkin belom terbiasa, tapi emang bener bermasalah karena sampai saya menarik gasnya eh gasnya malah gak kembali lagi (seperti udah loss gitu) padahal waktu itu kecepatan saya dari 20 naik menjadi 40 km/jam, bingung bukan kepalang, tapi emang beruntung saya karena saya reflek menginjak rem dan memasang lampu sen kiri untuk minggir dan segera mematikan mesin. Untungnya saya segera mematikan mesin, karena kalao enggak bisa dibayangkan kecepatan 40 km/jam akan konstan dan kalo gak saya antisipasi pasti baru berhenti kalo menabrak sesuatu. Untungnya saya tadi tidak kenapa - napa, setelah berhenti saya mencoba memancing gasnya supaya kembali ke normal, eh tapi emang kelihatan putus alias loss, mesin dinyalakan juga gak mau karena posisi gas itu konstan 40 km/jam tidak mau di 0 kan. Alhasil saya mendorong motor saya sampai ke bengkel terdekat, dan setelah di cek ternyata kabel gas emang kayak kurang oli dan per-nya juga kendor. Tanpa banyak pertimbangan saya minta ganti saja dengan yang baru kabel gas dan pernya. Ini merupakan awal yang buruk, tapi untung masih bisa diatasi. 

Setelah selesai diperbaiki akhirnya saya melanjutkan perjalanan ke kota tujuan, tadi motor saya ngadat masih di deket rumah sih, masih di kota Bondowoso. Untungnya perjalanan ke Jember tidak ada masalah, jadi bisa sampai tepat waktu 40 menitan. Untuk kota sepi, perjalanan 40 menit rasanya lama sekali, mungkin dikarenakan samping kiri dan kanan masih hutan dan sawah jadi terasa jauh sekali perjalanan, ditambah lagi jalan yang naik dan turun (maklum bondowoso itu kota yang rada di gunung,hehe). Sampai di Jember saya langsung menuju kontrakan teman - teman seperjuangan saya. Di kontrakan ini isinya anak teknik elektro angkatan saya jadinya kontrakan ini dijadikan base camp untuk angkatan kami. Ya karena mayoritas anak teknik itu cowok jadinya ya bisa dibayangkan apa yang mereka kerjakan di kontrakan, ada yang main dota dan ada yang ngobrol (realitas yang ada). Tapi saya senang sekali ngumpul bareng sama mereka, karena perjalanan 4 tahun kuliah emang dilalui berbarengan sama mereka, jadi udah kayak keluarga sendirilah nganggepnya. Saya datang di kontrakan itu sekitar jam 12 siang, dan emang cuaca di jember tadi panas banget. Ngobrol masalah yang udah sidang kemaren sampek masalah kerjaan ntar akhirnya terlontar juga dijadikan topik pembicaraan. (skip sampai aksi terakhir saja ya,hahaa).

Setelah ngobrol dan duit pulsa terkumpul saya sudah tidak ada tujuan lagi, dan emang gak mau nginep sih. Jadinya setelah selese mau pulang, eh waktu mau pamit pulang malah diajakin makan rujak cingur (mumpung lagi laper, dan katanya murah*sifat anak kos balik lagi) di dekat stadion di kota Jember. Sesampainya di sana saya malah ketir - ketir takut harganya mahal, karena yang makan disitu ada yang berpakaian rapi ijo item (bisa disimpulkan sendiri). Tapi udah sampek lokasi mau gimana lagi, pesan 1 rujak cingur pedes sama minum es teh. Prakiraan pertama (kayak cuaca aja) 10 ribu keluar dah ni buat makan ini, tapi ya dinikmatin aja, kan emang jarang makan di luar semenjak gak ngekos lagi,hehe (emang dasar anak kos pelit kali ya). Rujaknya gak sempet kefoto sih, lumayan lah porsinya meski cingurnya dikit, tapi lumayan mengenyangkan dan ditemani segelas es teh, mantep jos dah,hahah. Setelah puas dengan sensasi kenyang dan pedas akhirnya saya pamit pulang ke Bondowoso. Cuaca juga mulai mendung di Jember, persiapan jas hujan harus dikerahkan. Gak sampek 10 km perjalanan emang dibuka dengan hujan gerimis, dan dilanjutkan dengan hujan deras yang mengharuskan saya memakai jas ujan betmen saya. Perjalanan yang harusnya sekitar 40 menitan jadi sekitar 1 jam karena emang hujan deres jadi gak berani ngebut.


Sampek di rumah jam 16.00, cuaca juga kayak abis ujan tapi gak deres (mungkin yang deres di Jember aja). Sampainya di rumah kok idung ini sepertinya mencium bau makanan enak, eh sampeknya di depan meja makan ada seperangkat nasi kuning beserta teman - temannya, memanggil buat dimakan,hahaha. Ini nih yang bikin berat badan nambah terus,, giling terus,, akhirnya perjalanan panjang saya (ke jember maksudnya) di akhiri dengan makan nasi kuning,hahahah. Mumpung ada makanan dan tinggal makan, kan mubajir kalo gak dimakan, saya mau makan dulu ya, jangan pada ngiri,, kerumah kalo mau,hahaha. Besok alamat nimbang naik lagi ni berat badan,wakakak. Best regards..