Selasa, Juli 16, 2024

For Revenge - Penyangkalan

for revenge penyangkalan


For Revenge pada tanggal 16 Juli 2024 merilis single baru yang berjudul "Penyangkalan". 3 bulan setelah merilis single pertama di perayaan patah hati babak 2 "Sadrah", saya penasaran ini single selanjutnya seperti apa? Kalau dilihat dari video klip Sadrah yang ditonton 2,8 juta kali dan lagunya diputar hampir 6 juta kali di Spotify. Pasti seru kelanjutan dari lagu Sadrah ini, dan tepat pada tanggal 16 Juli ini dirilislah single dan video klip kedua ini. Dengan judul "Penyangkalan" dan melanjutkan cerita dari single Sadrah, menceritakan tentang kenapa hubungan Sera dan Rana berakhir.


Video klipnya bisa dilihat di Channel Youtube resmi For Revenge dan lagunya bisa didengarkan dari spotify, apple music dan music streaming lainnya. Setelah melihat video klipnya kita akan disajikan cerita tentang hubungan toxic yang terjadi antara Sera dan Rana. Disini kita diceritakan bagaimana hubungan toxic antara Sera dan Rana, bagaimana Sera menyakiti diri sendiri karena hubungannya dengan Rana. 


Dari video klip ini saya jadi mengerti tentang hubungan toxic, hubungan yang benar tidak sehat untuk keduanya. Meski alasannya cinta, tapi tidak ada cinta yang saling menyakiti dan tidak sadar kalau hubungan itu tidak sehat dan penyangkalan inilah yang terjadi. Penyangkalan inilah yang dirasakan pasangan toxic, mereka tidak sadar kalau hubungannya itu tidak sehat. Bahkan mereka menyakiti diri sendiri karena hubungan yang terjadi. Dan untuk toxic relationship ini harusnya disudahi, meski pasti susah untuk keluar dari hubungan ini.


Berikut lirik dari lagu Penyangkalan.

Lyrics for Revenge – Penyangkalan

Selamat datang di Penyangkalan

Sesunyi rumah yang ku huni
Sebising derau di ujung hari
Seperih luka yang abadi
Sebisanya kan ku nikmati

Selamat datang di penyangkalan

Dia masih di sini
Dan menari-nari
Perlahan meracuni
Kewarasan yang mati

Dia masih di sini
Dan menari-nari
Perlahan menghantui
Kenyataan yang sepi

Bertukar peran menyakiti
Seakan ku tak bisa mati
Berpura-pura pulih sendiri
Nyatanya kutelah mati
Berkali-kali

Dia masih di sini
Dan menari-nari
Perlahan meracuni
Kewarasan yang mati

Dia masih di sini
Dan menari-nari
Perlahan menghantui
Kenyataan yang sepi

Selamat datang di penyangkalan
Selamat datang di penyangkalan

Selamat datang di penyangkalan
Bertukar peran saling menghantam

Dia masih di sini
Dan menari-nari
Perlahan meracuni
Kewarasan yang mati

Dia masih di sini
Dan menari-nari
Perlahan menghantui
Kenyataan yang sepi


11 komentar:

  1. Balasan
    1. boleh di dengarkan atau dilihat video klipnya di youtube mbak

      Hapus
  2. Parece genial. Te mando un beso.

    BalasHapus
  3. lagi trending lagunya di youtube, penasaran seperti apa lagunya, seblumnya belom tau penyanyi for revenge :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. trending 10 trakhir mas,
      diantara lagu2 dangdut hehe

      Hapus
  4. Aku baru tau sih ttg band ini. Tapi lagu yg aku suka dan pertama denger itu yg Ada Selamanya Ama Fiersa. Sukaaa banget. Naah trus cari tahu lagu yg lain. Ada yg suka, ada yg B aja.

    Oh ternyata ada cerita di vidklipnya ya mas.. soalnya selama ini aku denger musiknya aja. Ga pernah liat klip.

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah itu yang sama fiersa juga oke banget
      ada selamanya
      kalau saya sih yang pertama kena dengan band ini itu lagu permainan menunggu
      awalnya itu baru merembet ke lagu lainnya

      Hapus
  5. Aku belum lama tahu ttg grub band ini. Dan itu pun yg aku denger lagu yg Ama Fiersa, Ada Selamanya. Sukaaa banget. Puter berulang kali di mobil

    Trus denger lagu yg lain. Ada yg aku suka, ada yg B aja. Tapi baru tau nih kalo vidklipnya ada cerita yaa.

    Selama ini cuma denger lagunya di Spotify mas. JD ga pernah liat klip.

    BalasHapus
  6. Lagu ini masuknya genre rock nggak sih Mas? Aku sndiri jarang sbnernya dnger lagu-lagu Indonesia.. Palingb kalau artis Lokal muter di Mahalini, Nadin Amizah doang... wkwk 😄
    Jadi ini berasa baruu dikuping. hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. slow rock deh mas
      ooo iya mas, mungkin genrenya beda sama yang saya dengerin wkwkwk

      Hapus

Kolom Untuk Mengisi Komentar.