Rezky Pratama Blog

source : Link Pertama tama saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin buat Blogger semua tanpa terkecuali. Bagi Blogger sekalian minggu ini merupakan hari yang berbahagia bukan? Karena setelah sebulan penuh kita di"godok" untuk lebih dekat dengan pencipta melalui bulan Ramadhan, kita akhirnya sampai kepada puncak kem enangan setelah melewati bulan Ramadhan. Bagi saya, ataupun orang - orang yang seumuran dengan saya, ada satu momen di hari raya idul fitri ini yang sangat "mengusik". Kenapa begitu? Karena pasti disaat hari raya ini, kita pasti silaturahmi kepada keluarga, saudara dan rekan sejawat, nah saat silaturahmi ini kadanga ada banyak pertanyaan seperti "Kapan Nikah?", "Calonnya anak mana nih?", "Mana calonnya kok g dibawa?"... Dan pasti bisa saya jawab untuk sebagian besar yang ditanyain tentang ini pasti jawabannya g jauh dari "Senyum-senyum sendiri", "Masih belom&quo

Sudah 2 tahun lamanya saya memakai smartphone Blackberry untuk kebutuhan saya. Baik untuk komunikasi, sms, telpon, dan juga menjaga hubungan relasi. Sudah 2 tahun juga kayaknya emang membutuhkan teman hidup baru untuk menemani smartphone jadul saya. Yup pilihan pertama adalah android, kenapa Android? Karena android sih lebih simple, terus lebih banyak gratisnya, dan juga smartphone pendukungnya juga murah meriah. Jika dibandingkan dengan pesaingnya yaitu Blackberry maupun iOS, memang kalau dilihat sekilas emang simple android dengan beberapa kelebihan dan kekurangannya. Untuk macam aplikasi di android juga ada buanyak sekali dan juga gratis. Singkat cerita saya memutuskan untuk mencari android dengan harga terjangkau untuk menemani Blackberry jadul saya. Dengan panjer terbatas akhirnya ada beberapa merk yang jadi bahan pertimbangan yaitu Lenovo S920 / S930, Sony Experia M2, Motorola Moto G dan LG L90 / G2 Mini. Berbekal internet, saya searching kelebihan dan kekurangan tiap

source : Link Hari ini rabu tanggal 9 Juli 2014 merupakan hari yang penting untuk Indonesia, karena pada hari ini diadakan Pemilihan Presiden untuk 5 tahun ke depan. Untuk tahun ini ada dua pasang Calon Presiden dan Wakil Presiden yang bisa kita pilih, dengan kelebihan dan kekurangan masing - masing. Dikarenakan calonnya hanya dua, persaingan antara dua tim pendukung capres dan cawapres tahun ini begitu kentara (kerasa), mulai dari black campaing -nya ataupun berita - beritanya di Televisi maupun media sosial lainnya. Begitu hebohnya berita ini sampai - sampai semua media membahas capres dan cawapres kita ini, mulai dari koran dan media lokal sampai juga media luar negeri membahas berita ini. Google juga hari ini mendesign tampilan utamanya dengan gambar Indonesia's Presidential Election Day 2014 . Sebagai warga negara yang baik kita mempunya kewajiban untuk memilih salah satu dari kedua pasangan capres dan cawapres ini, saya rasa golput untuk pemilihan kali ini cukup se

Workaholic adalah kondisi dimana seseorang terlalu kecanduan dengan bekerja atau pekerjaannya diatas kepentingan lainnya. Bisa dibilang workaholic adalah orang yang hidup matinya untuk bekerja, emang di Indonesia tidak banyak orang yang seperti ini, namun bukan berarti tidak ada. Kenyataannya ini saja di sekitar saya ada yang seperti ini. Super duper workaholic , bagaimana enggak! Kerjaannya yang g kenal waktu dan hampir non stop beberapa hari kerja tanpa kembali kerumah. Kebayang gak kerjaan kayak gimana itu, apalagi dikerjain sama anak cewek, hadeh aja jawabannya. Yup, g lama dari kerjaann yang over begitu menghasilkan sakit, sakit yang timbul karena makan tidak teratur, istirahat yang tidak teratur. Sakit belum sembuh saja, dipaksakan untuk kerja lagi, padahal masih belum sembuh. Banyak alasan yang mengakibatkan memaksakan kerja lagi, tapi kata - kata dokter untuk bedrest beberapa hari pun tidak diindahkah. Trus kalau g sembuh - sembuh bagaimana? Emang etos kerja seseor

source Pusing mikirin judul untuk postingan ini, akhirnya saya kembali ke habitat awal yaitu menamai dengan tanggal saat ini. Malam minggu sendiri itu biasa, maklum cewek saya jauh dimata dekat di hape,hehe. Malam minggu bersama dengan si dia cuma bisa dihitung dengan jari. Tapi orapopo (edisi galau), disini saya kembali ke kampung halaman saya yaitu bondowoso.  Bondowoso adalah salah satu kota di Jawa Timur yang bisa dibilang kota tape, soalnya tape disini emang enak. Udah cuman itu aja si yang menonjol disini, untuk yang lainnya sih g begitu terkenal. Yup, udah beberapa tahun saya hidup disini dan memang tenang sih disini. Bayangin aja, jam 8 malem di depan rumah udah sepi sekali, cuman ada beberapa kendaraan yang lewat, itupun jarang. Mirip kota pensiun, tenang banget, dan emang cocok buat yang ingin tinggal di kota yang tenang. Beda sekali dengan kota mencari nafkah yang saya tinggali sekarang ini yaitu Surabaya. Untuk keramaian kalah jauh, maklum soalnya Surabaya me

Beberapa minggu dan tetap kumat lagi, malas menulis di blog kesayangan. Ingetnya sama blog ini malah cuman ngeklik-in iklan biar bisa cepet po ni adsense. Males - males, gimana cara ngatasin males berkepanjangan ini. Ehm.... Ide juga lumayan buntu, ini sudah mikir setengah jam baru dapat ngetik segini aja. Hyah, semoga saja bisa semangat lagi, amin. Best Regards...

Selasa malam, selepas pulang dari nguli saya sempatkan sedikit waktu untuk nulis. Entah kenapa setelah sampai kos, saya kepikiran untuk donor darah. Yups, cita - cita saya ini (*terlalu berlebihan) masih belum kesampaian, niat untuk donor darah sih ada, cuman kalau udah ada yang ngajakin donor, entah kenapa banyak sekali alasan y ang keluar dari mulut ini. Mungkin dengan saya tuliskan di blog ini cita - cita saya yang ini bakal terkabul. (*AMIN) Donor darah dengan ngeblog bagi saya hampir sama, cuman untuk donor darah rada takut. Haha, maklum meski badan segede gaban saya rada phobia sama jarum suntik cuz katanya kalau donor darah itu jarum suntiknya segede gaban juga. Gaban ketemu gaban kan bisa berabe,hehe. Nah untuk judul dari postingan ini kan saya tuliskan bagian pertama, ini saya harapkan ada bagian keduanya. Bagian keduanya semoga saja nantinya saya mulai berani mengeksekusi donor darah ini, menghilangkan salah satu ketakutan saya ini (*ketakutan saya g cuma satu lo).