Efek Atau Dampak Dari Polusi Tanah

Kontaminasi tanah memiliki konsekuensi yang luas yang dapat menjadi bencana bagi air, tanah, dan hewan. Ada beberapa kemungkinan konsekuensi pencemaran tanah terhadap lingkungan dan hewan, diantaranya:

1. Keracunan air tanah
Tergantung pada tanah dan apakah bahan - bahan kimia itu dibuang secara tidak benar di darat, bahan - bahan kimia bisa berakhir di air tanah. Proses ini dikenal sebagai pengaliran dan pembersihan. Keadaan ini dapat terjadi di lahan pertanian, lokasi industri, dan tempat pembuangan sampah.

2. Pengayaan nutrisi air
Bahan kimia, seperti nitrogen, sering digunakan di peternakan. Hanya sebagian kecil dari nutrisi yang akhirnya bermanfaat bagi tanaman. Sisanya biasanya berakhir di air yang dihuni oleh ikan, alga, dan bentuk kehidupan lainnya. Air yang banyak mengandung nutrisi menguras sebagian besar oksigen di dalam air, yang menyisakan sedikit untuk ikan dan kehidupan lainnya. Ketikainiterjadi, air tidak dapat mendukung sebagian besar bentuk kehidupan.

3. Hilangnya humus
Karena pupuk dan pestisida kimia digunakan untuk mempertahankan tanaman, komposisi humus menjadi berubah. Tanah menjadi lebih rentan terhadap spesies jamur yang berbahaya dan mulai terkikis. Sangat penting untuk melestarikan tanah kita dalam memaksimalkan produktivitas lahan.

4. Pergeseran habitat
Seiring dengan berlangsungnya deforestasi dan erosi tanah, hewan - hewan dipaksa pindah untuk mencari tempat tinggal dan makanan. Untuk beberapa hewan, perubahannya terlalu traumatis, dan ini telah menyebabkan beberapa orang mati. Akibatnya, beberapa spesies memiliki risiko kepunahan yang lebih besar.

5. Meningkatnya risiko kebakaran hutan
Kondisi kering yang diciptakan oleh polutan di tanah membantu menciptakan lingkungan yang sempurna untuk kebakaran hutan. Kebakaran dapat tumbuh dengan cepat karena kondisi kering dan pelebaran area lahan yang tercemar.

Pengaruh Polusi Tanah pada Manusia

Dampak pencemaran tanah tidak hanya terbatas pada bumi dan hewan. Manusia juga dapat mengalami konsekuensi negatif yang dapat mempengaruhi kualitas hidup dan kesehatan. Beberapa konsekuensi potensial termasuk cacat lahir, perkembangan gangguan pernapasan, penyakit kulit, dan kanker. Sebagian besar berkembang setelah terpapar limbah dari keracunan air dan kontaminasi tanah. Polusi tanah juga dikaitkan dengan defisit perkembangan pada anak - anak. Bahan kimia yang biasanya ditemukan di tanah dan air yang terkontaminasi, seperti timbal, dapat berdampak pada perkembangan kognitif anak bahkan jika paparannya sangat rendah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Nonton Film di The Premiere

Cara Nonton Disney+ di Smart TV LG

Aplikasi IQIYI di Smart TV LG