Selasa, Agustus 23, 2016


Pernah gak sih, di saat kita lagi asik ngobrol dengan temen, dan di tengah - tengah pembicaraan kita itu ada yang g sengaja njatuhin barang, misalnya tas dan ada salah satu temen kita yang reflek mengumpat atau ngomong "ayam" atau "eh copot, copot". Kalau yang pernah dan punya temen yang seperti ini, berarti kalian emang ruarr binasa, haha #ehh. Kenapa????, berarti kita mempunyai teman yang mempunyai kebiasaan atau bisa dibilang kondisi yang "Latah". 

Latah, kalau menurut Wikipedia, adalah

"Suatu keadaan fisik di mana penderita secara spontanitas mengeluarkan respon (berupa ucapan kata-kata atau kalimat dan sering disertai gerakan tubuh) terhadap suara atau gerakan yang sifatnya mengagetkan penderita."

Di masyarakat kita sih, latah bukan merupakan hal baru dan tabu, melainkan hal yang sudah biasa. Terlebih juga beberapa artis di negara kita mempunyai kebiasaan ini. Menurut saya sih, latah itu kadang berawal dari suatu kebiasaan, misalnya kita terkejut terus mengatakan A atau B, nah besoknya kita terkejut dan mengatakan hal yang sama dan terus berulang menjadi suatu kebiasaan.

Untuk teman - teman yang sedang mengalami keadaan ini, mohon diarahkan untuk yang positif ya latahnya. Kalau negatif latahnya, ntar omongan yang keluar kemana - mana. Tapi emang banyak si sekarang latah yang kemana - mana ngomongnya, entah itu isi kebun binatang ataupun hal - hal tabu yang kudu di sensor. Untuk cara nyembuhin kondisi ini, saya pernah nonton si di TV, entah itu benar - benar asli apa rekayasa. Cuman waktu itu orang yang latahnya parah itu di hipnotis, dan di sugesti untuk gak latah. Di acara TV itu sih berhasil, tapi g tau itu bener apa g ya. Yang pasti jika ada yang latahnya parah itu bisa diminalkan dengan cara jangan dikagetin. Jangan di kagetin biar gak latah, bisa diminimalkan lah latahnya. Kondisi latah ini cuman di temukan di Asia Tenggara, tepatnya di Indonesia dan Malaysia, kalau Amerika kayaknya gak ada deh,hehe. Btw, istri saya juga latah kok, #ehmalahcurcol

Kamis, Agustus 04, 2016



Akhir - akhir ini dunia semakin tergoncang (gempa kali) karena sebuah game yang sungguh fenomenal. Apa lagi kalau bukan Pokémon Go, game yang sudah dirilis di iOS dan Android oleh Niantic ini memang fenomenal. Kenapa? Yup karena berbasis Augmented Reality (AR) atau kasarannya itu "teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi dan ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata". Yup AR di Indonesia emang sudah beberapa tahun ngetrend, cuman cetar membahananya waktu dirilisnya game Pokémon Go ini.

Biasanya kalau ngegame itu kita cenderung untuk duduk berlama - lama di depan console atau smartphone kita, cuman di game Pokémon Go ini kalau kita diem aja kita gak dapat apa - apa. Kita harus sering keliling keliling untuk nangkapin pokemon ataupun juga untuk dapetin poké balls. Sayangnya di Indonesia belum resmi dirilis baik iOS maupun di Android, tapi karena Indonesia banyak yang udah ngebet main game ini akhirnya rata - rata pada download Apk nya di Google.

Dan yang paling heboh, meski belum resmi dirilis di sini, tapi berita tentang Pokémon Go nya macem - macem alias hoax nya pun sudah banyak ngehitz (biasa kalau di sini kan gitu, kalau ada yang baru, beritanya pada kemana - mana). Dan juga sekarang makin banyak juga yang pada jago alias Pokémon Master di sini, belum resmi dirilis tapi yang maen udah pada dewa - dewa.
Intinya sih gamenya ini ngandelin GPS atau lokasi kita untuk bermainnya, jadi mau g mau kalau mau dapat pokemon kita harus minimal jalan keluar rumah, keliling untuk nyari Pokémon  ataupun nyari Pokéstop (lokasi-lokasi yang memberikan beberapa item bonus sekaligus tempat untuk menemukan beberapa monster yang biasanya itu terletak di mural atau gambar coretan di dinding, tempat ibadah dan bangunan unik) dan duel di Gym (tempat berduel antarpemain untuk menaikkan level dan menunjukkan dominasi timnya).
Sayangnya untuk memainkan game ini di Android, spesifikasi smartphone nya harus memadai, menurut saya minimal kalau mau main game ini RAM nya harus 2 GB, soalnya kalau smartphone jadul yang RAM nya 1 GB ataupun dibawahnya itu cuman bisa di install aja abis itu langsung nge hang, haha. Berbahagialah anda sekalian yang hapenya mumpuni. Saya aja main game ini di hape istri saya #ehhcurcol
Besar harapan saya agar game ini segera dirilis di Indonesia, dan juga segera memperbaiki servernya, soalnya sekarang aja sering banget gangguan servernya,haha. Dan kalau lagi bermain game ini, harap memperhatikan sekeliling anda, soalnya sudah banyak kejadian saat bermain game ini tanpa memperhatikan sekelilingnya itu berujung celaka, Lets Play!!!